Sejarah Piala Carling


Piala Carling adalah sebutan untuk Piala Liga di Inggris atau The Football League Cup. Salah satu kompetisi yang sepak bola yang terkenal di daratan Inggris selain Piala FA dan tentu saja Premier League. Kompetisi ini dibentuk pertama kali pada tahun 1960 dengan sekup wilayah Inggris dan Wales. Piala Carling ini diikuti oleh 92 klub, dengan 20 klub berasal dari Premier League dan 72 lainnya dari The Football League. 

Format kompetisinya hampir sama dengan piala FA, yaitu menggunakan sistem gugur, tetapi terdapat sedikit perbedaan dimana saat semifinal dimainkan dalam 2 pertandingan home and away. Juara dari kompetisi ini akan mewakili Inggris dalam Liga Eropa (UEFA Cup). Apabila juara Piala Carling tersebut lolos mengikuti Liga Champions (kompetisi Eropa di atas UEFA Cup), maka hak juara untuk mewakili Inggris dala UEFA Cup akan diberikan kepada klub yang berhasil memperoleh nilai tertinggi dalam Premier League yang tidak lolos dalam kompetisi sepak bola Eropa. 

Nama Piala Carling sendiri ternyata diambil dari nama perusahaan sponsornya. Piala Liga ini diberi nama berdasarkan sponsornya mulai tahun 1982.
Sejak 1982, Piala Liga diberi nama berdasarkan sponsor:
  • Milk Cup (1981–82 sampai 1985–86), disponsori oleh Milk Marketing Board
  • Littlewoods Challenge Cup (1986–87 sampai 1989–90), disponsori oleh Littlewoods
  • Rumbelows Cup (1990–91 dan 1991–92), disponsori oleh Rumbelows
  • Coca-Cola Cup (1992–93 sampai 1997–98), disponsori oleh Coca-Cola
  • Worthington Cup (1998–99 sampai 2002–03), disponsori oleh Worthington Draught bitter
  • Piala Carling (2003–04 sampai 2012), disponsori oleh Carling
Klub tersukses dalam sejarah Piala Liga ini adalah Liverpool, dimana sepnjang keikutsertaanya dalam kompetisi ini telah berhasil meraih 7 gelar juara.

No comments:

Post a Comment